07 July 2013

Despicable Me 2 (2013)

More minions More despicable

Tiga tahun lalu, Despicable Me mengejutkan dunia dengan pencapaiannya yang maksimal. Padahal studio pembuatnya, Illumination Entertainment, masihlah dianggap anak bawang bila dibandingkan Pixar atau Dream Works. Bila Kolonel Sanders dan Mr. Crab punya resep rahasia sendiri, maka Despicable Me punya minion. Makhluk kuning kecil unyu itu merupakan bumbu rahasia yang membuat Despicable Me meledak sukses luar biasa. Ledakan dahsyat itu coba diulangi Universal Studio dengan membuat sekuelnya, Despicable Me 2.

Gru (Steve Carell) yang sudah insyaf sebagai penjahat kini hidup normal dengan menjadi pengusaha selai dan jeli. Pria botak itu tetap tinggal dengan 3 gadis kecil yang pada film pertama diadopsinya, Margo (Miranda Cosgrove), Edith (Dana Gaier), dan Agnes (Elsie Kate Fisher). Adanya pencurian serum PX-41 membuat kehidupan nyaman Gru terganggu. Seorang agen rahasia, Lucy, (Kristen Wiig) memintanya ikut ke markasnya untuk bersama-sama mencari pelakunya.

Lucy ternyata tergabung dalam Anti-Villain League pimpinan Silas Ramsbottom (Steve Coogan). Dalam pikiran Silas, untuk menangkap seorang penjahat, lebih baik penjahat sendiri yang melakukannya, terlebih Gru adalah penjahat yang namanya harum karena pernah mencuri bulan. Berpartner bersama Lucy, Gru mencoba mencari pelaku pencuri serum PX-41 yang disinyalir dilakukan oleh Floyd Eagle-san (Ken Jeong) dan Eduardo aka El Macho (Benjamin Bratt). Dalam beraktivitas, Gru tetap dibantu para minion nya. Bahkan sejumlah minion berhasil diculik pelaku dan dijadikan kelinci percobaan serum.

"Good night Agnes, never get older"

Karena minion adalah kunci sukses film pertama, maka seperti bunyi salah satu tagline nya 'more minions', maka porsi minion ditingkatkan oleh duo sutradara Pierre Coffin dan Chris Renaud. FYI, Pierre-Louis Padang Coffin adalah anak kandung dari NH Dini, novelis kondang Indonesia hasil pernikahannya dengan seorang diplomat Prancis, Yves Coffin. Bila pada predesesornya minion hanya dijadikan penghias saja, maka pada sekuelnya ini minion mendapat jatah penceritaan. Lihatlah bagaimana minion menjadi salah satu tokoh sentral dengan menjadi kelinci percobaan yang mengubahnya menjadi monster ungu. Di sekuel ini, minion sepertinya sudah menggeser dominasi Margo, Edith, dan Agnes yang mempunyai porsi cukup banyak di film pertama. Tapi percayalah, Agnes masih tetap lucu. Gru to Agnes "Goodnight Agnes, never get older"

Secara cerita, kualitas film pertama jauh lebih bagus dari film keduanya. Bahkan Despicable Me 2 menghadirkan tokoh-tokoh annoying terutama Lucy. Lucy sangat berlebihan sehingga apa yang diperbuatnya justru terlihat menyebalkan dibanding lucu. Sekali lagi minion menjadi penyelamat di tengah buruknya script yang ditulis Ken Daurio dan Cinco Paul. Scene mereka selalu dinanti. Dan apapun yang mereka katakandan lakukan, selalu membuat tertawa. Lihat bagaimana mereka menertawakan nama Silas Ramsbottom yang aneh, menjadi petugas PMK hingga memlesetkan lagu 'underwear'. Mereka memang slapstick, but who cares. 

Bottom. Ha..ha..ha.ha..ha..ha..ha ha....
Tidak dapat disangkal, minion adalah bintang sesungguhnya dari Despicable Me 2. Mereka sudah menjadi ikon. Action figure yang ditawarkan sebuah restoran fast food pun laris manis bak kacang goreng. Ke depannya, mereka bakal mendapat kehormatan menjadi spin-off, layaknya Wolverine sebagai anggota X-Men. Ya, minion bakal difilm kan sendiri. Mereka akan menjadi peran utama di dalamnya. Bakal seperi apa dan apakah mereka akan tetap selucu sekarang? Kita tunggu saja.

1 comment:

  1. Movie Despicable Me 2 (2013) BluRay Direct DOWNLOAD Rating: 5 Reviewer: dwi nur mijayanto ItemReviewed: Movie Despicable Me 2 (2013) BluRay Direct DOWNLOAD

    Regard
    Girilaya Real Groups

    ReplyDelete